Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli kriptoPasarTradingFuturesEarnWawasanSelengkapnya
Whitepaper Papel Token

Papel Token: Token DeFi yang Memberi Reward Pemegang dan Deflasi Lewat Pajak Transaksi

Whitepaper Papel Token diterbitkan oleh tim inti Papel Token pada tahun 2025, bertujuan menjawab kebutuhan mekanisme sirkulasi nilai yang lebih efisien dan adil di pasar aset digital saat ini.


Tema whitepaper Papel Token adalah “Membangun Jaringan Nilai Terdesentralisasi yang Digagas Komunitas”. Keunikan Papel Token terletak pada usulan mekanisme konsensus hybrid inovatif dan model tata kelola on-chain untuk mewujudkan penerbitan aset yang transparan dan pengelolaan yang efisien; signifikansinya adalah menetapkan standar baru untuk penerbitan, perdagangan, dan partisipasi komunitas dalam aset digital.


Motivasi awal Papel Token adalah berupaya mengatasi masalah kontrol terpusat dan kurangnya pemberdayaan pengguna di ekosistem aset digital saat ini. Gagasan inti yang dijabarkan dalam whitepaper Papel Token adalah: dengan menggabungkan staking (PoS) dan tata kelola DAO, tercapai keseimbangan antara keamanan, efisiensi, dan partisipasi komunitas, sehingga terwujud ekonomi digital yang benar-benar dipimpin pengguna.

Peneliti yang tertarik dapat mengakses whitepaper Papel Token asli. Tautan whitepaper Papel Token: https://www.papeltv.net

Ringkasan whitepaper Papel Token

Penulis: Julian Hartmann
Terakhir diperbarui: 2025-12-07 11:56
Berikut ini adalah ringkasan dari whitepaper Papel Token, dijelaskan dengan bahasa yang sederhana agar kamu dapat dengan cepat memahami whitepaper Papel Token dan memperoleh pemahaman yang lebih jelas tentang Papel Token.

Apa itu Papel Token

Teman-teman, bayangkan uang kertas yang biasa kita gunakan, ia punya nilai nominal dan bisa dipakai untuk membeli barang. Di dunia blockchain, “token” mirip seperti itu—sebuah aset digital yang dapat beredar dan digunakan dalam sistem digital tertentu. Proyek yang akan kita bahas hari ini bernama Papel Token, disingkat PAPEL, yang bisa kamu anggap sebagai “uang kertas digital” khusus yang berjalan di jaringan blockchain bernama “Binance Smart Chain” (BSC).

Proyek PAPEL bertujuan menyederhanakan ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi) dengan menyediakan solusi unik dan skalabel, sehingga tokennya lebih menguntungkan bagi semua pengguna dan operator. Penggunaan utamanya meliputi token non-fungible (NFT), event giveaway, serta penggalangan dana untuk amal. Singkatnya, ini bukan sekadar mata uang digital, tapi juga ingin berperan melalui cara-cara menarik seperti karya seni digital (NFT) atau membantu mereka yang membutuhkan (crowdfunding amal).

Visi Proyek dan Nilai Utama

Visi Papel Token adalah menjadi protokol deflasi yang unik, menyederhanakan ekosistem DeFi dengan menyediakan berbagai use case berimbal hasil tinggi. Proyek ini ingin membangun jembatan antara kreator dan audiens mereka melalui solusi blockchain inovatif, khususnya di bidang seni digital dan hiburan. Bayangkan seorang seniman membuat karya seni digital, lalu melalui PAPEL, ia bisa langsung mencetaknya sebagai NFT, berinteraksi dengan penggemar, bahkan menggalang dana untuk amal.

Berbeda dengan beberapa proyek tradisional, PAPEL menekankan fitur deflasinya—artinya, seiring waktu, total suplai token bisa berkurang, yang secara teori membantu meningkatkan nilainya. Selain itu, proyek ini berencana memperkenalkan model tata kelola terdesentralisasi, sehingga anggota komunitas dapat langsung berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan arah masa depan proyek. Ibarat sebuah kota kecil yang dikelola komunitas, di mana penduduk (pemegang token) bisa memilih arah pembangunan kota.

Karakteristik Teknis

Papel Token diterbitkan di atas Binance Smart Chain (BNB Smart Chain, BEP20). Binance Smart Chain adalah platform blockchain yang efisien dan berbiaya rendah, sehingga transaksi PAPEL bisa berlangsung lebih cepat dan murah.

Salah satu fitur teknis inti proyek ini adalah protokol deflasi. Setiap transaksi dikenakan biaya 10%, yang dibagi menjadi dua bagian:

  • 5% biaya didistribusikan ulang ke semua pemegang token yang ada: Artinya, jika kamu memegang PAPEL, setiap kali ada transaksi, kamu akan mendapat sedikit reward—mirip bunga tabungan di bank.
  • 5% lainnya digunakan untuk menambah dan membakar liquidity pool (LP): Bagian ini akan ditukar setengahnya menjadi BNB, lalu PAPEL dan BNB dipasangkan otomatis dan ditambahkan ke liquidity pool di PancakeSwap (DEX). Tujuannya untuk meningkatkan likuiditas token dan mengurangi suplai di pasar, sehingga tercipta deflasi.

Mekanisme ini bisa diibaratkan: setiap kali “uang kertas digital” ini dipakai transaksi, sebagian uang dibagikan ke semua pemegang, sebagian lagi “dibakar”, dan sisanya dimasukkan ke “kas publik” agar lebih mudah ditukar.

Tokenomics

Model ekonomi token PAPEL dirancang untuk memberi insentif kepada pemegang melalui mekanisme deflasi dan reward.

  • Simbol token: PAPEL
  • Blockchain penerbitan: Binance Smart Chain (BEP20)
  • Mekanisme penerbitan & inflasi/pembakaran: PAPEL adalah protokol deflasi. Setiap transaksi dikenakan pajak 10%, 5% didistribusikan ulang ke pemegang, 5% untuk liquidity pool dan pembakaran. Mekanisme pembakaran ini membuat total suplai token berkurang seiring transaksi.
  • Total suplai: CoinMarketCap menunjukkan suplai maksimum 1 kuadriliun (1P) PAPEL, dengan suplai beredar yang dilaporkan sendiri sebesar 85 triliun PAPEL.
  • Fungsi token: PAPEL digunakan untuk NFT, event giveaway, dan crowdfunding amal. Selain itu, pemegang dapat staking PAPEL untuk mendapatkan hasil, atau memperdagangkannya di bursa.
  • Distribusi & info unlock token: Saat ini, informasi detail tentang distribusi dan jadwal unlock token belum dijelaskan secara publik.

Tim, Tata Kelola & Dana

Informasi detail tentang anggota inti tim Papel Token, karakteristik tim, mekanisme tata kelola, serta pengelolaan dana dan kas, saat ini masih terbatas di sumber publik.

Namun, CoinPaprika menyebutkan bahwa proyek ini diluncurkan pada 2021 oleh tim yang berfokus pada peningkatan utilitas aset digital di bidang seni dan hiburan melalui solusi blockchain inovatif. Proyek ini juga berencana memperkenalkan model tata kelola terdesentralisasi, sehingga komunitas dapat berpartisipasi langsung dalam pengembangan masa depan. Artinya, pemegang token di masa depan mungkin akan memiliki hak suara untuk menentukan keputusan penting proyek.

Peta Jalan

Berdasarkan informasi yang ada, Papel Token diluncurkan pada 2021. Rencana ke depan meliputi:

  • Memperkenalkan model tata kelola terdesentralisasi: Ini akan memberi komunitas hak suara langsung atas pengembangan dan arah proyek di masa depan.
  • Memperluas kemitraan: Untuk mendorong use case baru seperti integrasi NFT dan solusi pembayaran dalam platform.

Rencana ini menunjukkan komitmen proyek untuk meningkatkan partisipasi pengguna dan utilitas token.

Peringatan Risiko Umum

Investasi pada proyek kripto apa pun memiliki risiko, termasuk Papel Token. Berikut beberapa risiko umum yang perlu diperhatikan:

  • Risiko volatilitas pasar: Pasar kripto sangat fluktuatif, harga PAPEL bisa dipengaruhi banyak faktor seperti kebijakan dolar, regulasi pemerintah, kemajuan teknologi, sentimen pasar, dan perkembangan ekosistem proyek. Artinya, harga token bisa naik turun drastis dalam waktu singkat.
  • Risiko likuiditas: CoinCarp menyebutkan Papel Token belum terdaftar di bursa terpusat maupun terdesentralisasi, sehingga belum ada data harga. Meski CoinMarketCap menyebut PAPEL bisa diperdagangkan di PancakeSwap, volume perdagangan secara keseluruhan mungkin rendah, sehingga bisa sulit jual-beli atau harga sangat berfluktuasi.
  • Risiko pengembangan proyek: Keberhasilan proyek bergantung pada kemampuan eksekusi tim, partisipasi komunitas, dan penerimaan pasar terhadap use case-nya. Jika pengembangan tidak sesuai harapan, nilai token bisa terdampak.
  • Risiko teknis & keamanan: Proyek blockchain bisa menghadapi risiko bug smart contract, serangan jaringan, dan risiko teknis lainnya.
  • Risiko regulasi: Regulasi kripto di berbagai negara masih belum jelas, perubahan kebijakan di masa depan bisa memengaruhi operasional proyek dan nilai token.

Ingat, informasi di atas bukan nasihat investasi. Selalu lakukan riset mandiri (DYOR) sebelum berinvestasi.

Daftar Verifikasi

  • Alamat kontrak di block explorer: BNB Chain (BEP20):
    0x557dd6700e66818af340cce17fd4508ced81fbc1
  • Situs resmi:
    www.papeltoken.net
  • Media sosial:
    • Facebook:
      https://www.facebook.com/papeltoken
    • Twitter:
      https://twitter.com/PapelToken
    • Telegram:
      https://t.me/papel_token
  • Aktivitas GitHub: Saat ini belum ada informasi langsung tentang repositori GitHub atau tingkat aktivitasnya di sumber publik.

Ringkasan Proyek

Papel Token (PAPEL) adalah proyek token deflasi berbasis Binance Smart Chain yang bertujuan menyederhanakan ekosistem DeFi melalui use case seperti NFT, giveaway, dan crowdfunding amal. Desain tokenomics uniknya—setiap transaksi dikenakan pajak 10% (5% untuk pemegang, 5% untuk liquidity pool dan pembakaran)—bertujuan memberi insentif kepemilikan dan menciptakan deflasi token. Proyek ini berencana memperkenalkan tata kelola terdesentralisasi dan memperluas kemitraan untuk memperkuat ekosistemnya.

Namun, perlu dicatat bahwa likuiditas proyek di bursa saat ini masih terbatas, dan volatilitas tinggi di pasar kripto membawa risiko investasi yang signifikan. Meski proyek ini punya visi dan fitur teknis, investor harus memahami risikonya secara menyeluruh dan melakukan riset independen sebelum mengambil keputusan. Ini bukan nasihat investasi, harap berhati-hati.

Disclaimer: Penafsiran di atas merupakan pendapat pribadi penulis. Silakan verifikasi keakuratan semua informasi secara mandiri. Interpretasi ini tidak mewakili pandangan platform dan tidak dimaksudkan sebagai saran investasi. Untuk detail lebih lanjut tentang proyek ini, silakan lihat whitepapernya.

Bagaimana pendapat kamu tentang proyek Papel Token?

BagusBuruk
YaTidak